Optimasi Produksi Biogas dengan Penambahan Zat Aditif N, P dan K Pada Sampah Rumah Tangga

  • Firmanullah Fadlil Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong
  • Lusiana Lumbantoruan Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Abstract

Sampah merupakan problem yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia. Namun seringkali sampah tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu diperlukan penanganan tertentu tentang sampah khususnya sampah organik padat rumah tangga. Jika tidak ditangani dengan baik akan menimbulkan bau, mencemari tanah dan air. Karena memiliki kandungan organik yang tinggi, maka sampah organik memiliki potensi untuk diolah secara anaerob untuk memproduksi biogas sebagai sumber energi alternatif. Salah satu problem utama dalam proses anaerob adalah belum optimalnya produksi biogas yang dihasilkan dari sampah organik, oleh karena itu diperlukan upaya untuk meningkatkan produksi biogas mendekati nilai optimalnya. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan penambahan zat aditif yang berfungsi sebagai sumber nutrisi bagi mikroba anaerob. Pada percobaan ini bertujuan untuk mengamati efektivitas dari penambahan zat aditif pada sampah organik dengan berbagai dosis. Ketersediaan organic matter pada substrat untuk mikroba anaerob direpresentasikan dengan VS (volatile solid). Inokulum yang digunakan adalah inokulum kotoran sapi. Sementara untuk mengetahui efek dari dosis yang berbeda-beda maka digunakan variasi 1:1,25:1,5 pupuk NPK. Hasil percobaan menunjukkan bahwa dengan penambahan zat aditif N, P, K meningkatkan jumlah produksi biogas.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2021-06-30