https://unimuda.e-journal.id/jurnalcitizen/issue/feed JURNAL CITIZEN EDUCATION 2024-06-14T13:22:04+00:00 Open Journal Systems <div>Journal Title&nbsp;<strong>:&nbsp;Citizen Edution (Media Kajian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan)</strong></div> <div>Frequency&nbsp;<strong>&nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; :&nbsp;2&nbsp;issues per year (March and November)</strong></div> <div>ISSN<strong>&nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;:&nbsp;<a href="http://u.lipi.go.id/1516004683">2716-3566&nbsp;(Online)</a></strong></div> <div>OAI Address&nbsp;<strong>&nbsp; &nbsp; :&nbsp;<a href="https://unimuda.e-journal.id/jurnalcitizen">https://unimuda.e-journal.id/jurnalcitizen</a></strong></div> <div>Editor-in-Chief<strong>&nbsp;:&nbsp;<a href="https://scholar.google.co.id/citations?user=_vC-rioAAAAJ&amp;hl=id">Ernawati Simatupang</a></strong></div> <div>Indexing&nbsp; &nbsp; &nbsp;<strong>&nbsp; &nbsp; &nbsp; :&nbsp;Google Scholar dan Garba Rujukan Digital (Garuda).</strong></div> <div>Contact&nbsp; &nbsp;<strong>&nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; :&nbsp;Citizen@unimudasorong.ac.id&nbsp;|&nbsp;+62 812-3974-8289</strong></div> <div>Publisher<strong>&nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp; :&nbsp;<a href="https://unimuda.e-journal.id/">Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong</a></strong></div> <div><strong>Journal Citizen Education</strong>: Citizenship Study Media is the official journal of the <strong>Sorong Muhammadiyah Education University</strong> in collaboration with the Association of Pancasila and Citizenship Lecturers (<strong>ADPK</strong>), the Association of Indonesian Pancasila and Citizenship Education Professionals (<strong>AP3KnI</strong>).</div> <div><strong>Journal Citizen Education: Media for the Study of Pancasila and Citizenship Education</strong> is a peer-reviewed journal that focuses on scientific and professional studies in the practice of Pancasila and citizenship education in the dimensions and perspectives of cultural diversity, local wisdom and welfare in social, educational and learning contexts. In the local, national and global scope, related to morals and social involvement in society and digital ethics; and legal maturity.</div> https://unimuda.e-journal.id/jurnalcitizen/article/view/6475 Pemanfaatan Digital Library dalam Program TISEA SEAMOLEC Kemdikbud sebagai Sumber Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPS di SMP Negeri 8 Naringgul 2024-06-14T12:49:24+00:00 Maryani Maryani maryani@stkippasundan.ac.id Lili Halimah lili.halimah@gmail.com Khaerul Syobar khaerul25syobar@gmail.com <p style="font-weight: 400;">Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan digital library dalam program TISEA SEAMOLEC Kemdikbud sebagai sumber belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMP Negeri 8 Naringgul. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa digital library membantu meningkatkan akses informasi dan sumber belajar yang lebih luas bagi siswa. Selain itu, digital library juga mendukung keterampilan literasi digital siswa dan memperkaya bahan ajar yang tersedia. Selain itu Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami Pemanfaatn <em>digital library</em> dalam program TISEA SEAMOLEC Kemendikbud sebagai sumber belajar pada mata pelajaran IPS di SMP Negeri 8 Naringgul Kabupaten Cianjur dalam mewujudkan pembelajarn yang aktif, kreatif dan inovatif, sesuai denga kurikulum yang berlaku yang diharapkan oleh pemerintah. Serta meningatakan kompetensi Guru maupun siswa di bidang Teknologi. Dan menyesuaikan gambara pembelajaran di abad 21.<em>Digital library</em> ini merupakan program SEAMOLEC Kemendikbud,yang bekerjasama dengan Negara ASEAN yang bergerak di bidang pendidikan dan bertujuan untu memajukan pendidikan khususnya di Indonesia, penelitian ini&nbsp;mengunakan pendekatan&nbsp; kualitatif dengan &nbsp;menggunakan metode studi kasus (<em>case study</em>). Hasil dari penelitian menunjuka bahwa digital library apabila di libatkan sebagai perangkat pembelajaran yang berbasis Teknologi sesuai dengan kurikum yang berlaku yaitu kurikulm merdeka yang menganjurkan harus ada konte-konten pembelajarn selain itu dapat di gunakan sebagai sumber belajar siswa dan membantu memudahkan memahami materi yang di sampaikan, serta mengembangan kompetensi guru dan kekreatifan siswa di bidang Teknologi</p> 2024-06-14T12:16:56+00:00 ##submission.copyrightStatement## https://unimuda.e-journal.id/jurnalcitizen/article/view/6532 Membangun Kemampuan Keterampilan Sosial (Social Skill) Peserta Didik melalui Metode Pembelajaran Diferensiasi dalam Pembelajaran IPS di Mts Negeri 4 Bandung Barat 2024-06-14T13:22:04+00:00 Mohammad Mas Indra Suryakusumah Junaedi mohammadmasindra100@gmail.com Lili Halimah lili.halimah@gmail.com Khaerul Syobar ahmadmihsan0@gmail.com <p><strong>Abstrak: </strong>Penelitian ini diawali dengan pemikiran bahwa selama ini proses pembelajaran IPS cenderung bersifat peningkatan intelektualitas belaka. Artinya, pembelajaran yang selama ini guru lakukan hanyalah lebih banyak pada kegiatan atau upaya penonjolan Tingkat hafalan dari sekian rentetan topik atau pokok bahasan, dan tidak diikuti dengan pemahaman atau pengertian yang mendalam, yang diterapkan ketika siswa berhadapan dengan situasi baru dalam kehidupannya. Positivisme cenderung memahami sesuatu dari kulit luarnya saja, menolak adanya realitas psikis, atau “menaturalisasikan” realitas psikis menjadi realitas fisis. Agar setiap pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial memungkinkan menjadi lebih bermakna, maka perlu beragam metode pembelajaran yang digunakan salah satunya metode pembelajaran diferensiasi. Pembelajaran diferensiasi adalah proses belajar mengajar yang memberi kesempatan peserta didik mempelajari materi pelajaran sesuai dengan kemampuan yang disukai dan kebutuhannya masing-masing. Dalam pembelajaran berdiferensiasi ada 3 aspek yang bisa dibedakan oleh guru agar peserta didiknya dapat mengerti bahan pelajaran yang mereka pelajari, yaitu aspek konten yang mau diajarkan, aspek proses atau kegiatan bermakna yang akan dilakukan oleh peserta didik di kelas, aspek asesmen berupa pembuatan produk yang dilakukan di bagian akhir yang dapat mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran.Untuk memahami proses inilah, penulis menggunakan metode kualitatif deskriptif dalam penelitian, dengan persoalan pokok, “Bagaimana membangun kemampuan keterampilan sosial (<em>social skill</em>) peserta didik melalui metode pembelajaran diferensiasi dalam pembelajaran IPS?”Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini ternyata menunjukkan bahwa sebagian kecil guru-guru IPS telah mampu mengimplementasikan proses pembelajaran melalui metode pembelajaran diferensiasi walaupun hanya baru sebatas konsepnya bukan pemahaman secara akademik. Sementara Sebagian besar belum memahami metode pembelajaran diferensiasi dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial. Penelitian ini memberikan implikasi bahwa jika proses metode pembelajaran diferensiasi ini diimplementasikan dengan baik, maka pembelajaran akan lebih bermakna, dan berkontribusi pada pembentukan moral sosial.</p> <p>&nbsp;</p> 2024-06-14T00:00:00+00:00 ##submission.copyrightStatement##