Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness https://unimuda.e-journal.id/jurnalpsikologiunimuda <blockquote> <p style="text-align: justify;"><strong>Jurnal Ilmiah Psikomuda (JIPM) Connectedness</strong> is a peer-reviewed, open-access journal that publishes empirical quantitative research and/or qualitative research on psychology and other relevant fields. Details on our focus and scope can be viewed <a href="https://unimuda.e-journal.id/jurnalpsikologiunimuda/New" target="_blank" rel="noopener">here</a>.</p> <p style="text-align: justify;">JIPM Connectedness by&nbsp;Departemen Psikologi Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong published <strong>two times&nbsp;</strong>a year <strong>June and D<span class="st">ecember</span> </strong>and accepts&nbsp;current&nbsp;research articles&nbsp;that have the potential to make a significant contribution to the exploration and development of psychology and behavioral sciences.</p> JIPM Connectedness ISSN&nbsp;<a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1609815748" target="_blank" rel="noopener">2798-1401</a> (online).</blockquote> en-US jipmconnectedness@gmail.com (Adinda Shofia) jipmconnectedness@gmail.com (Fuad Ardiansyah) Tue, 31 Dec 2024 16:05:00 +0000 OJS 3.1.1.4 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 EFEKTIVITAS TERAPI TARI KREASI TRADISIONAL JAWA DALAM MENURUNKAN PERILAKU HIPERAKTIF ANAK USIA DINI https://unimuda.e-journal.id/jurnalpsikologiunimuda/article/view/6742 <p>Hiperaktivitas biasanya ditandai dengan adanya kecenderungan untuk melakukan aktivitas motorik secara berlebihan dan tidak memiliki tujuan sehingga menimbulkan kesulitan dalam menyelesaikan tugas terstruktur dan beradaptasi dengan tuntutan situasi tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas dari penerapan terapi tari kreasi tradisional jawa dalam menurunkan perilaku hiperaktif anak usia dini. Salah satu metode yang dapat diaplikasikan adalah terapi gerakan tari. Sebagian besar anak hiperaktif memiliki keinginan kuat untuk bergerak, sehingga banyak di antara mereka yang memiliki masalah motorik. Dikarenakan permasalahan tersebut, membuat tubuh mereka menjadi tegang dan emosi yang tidak terkendali. Dengan memberikan latihan gerak yang ritmis dan sesuai dengan musik, maka mereka dapat menyalurkan kelebihan energinya dan dapat mengurangi ketegangan pada tubuh mereka sehingga gerakan mereka menjadi lebih terkontrol. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif eksperimen. Desain eksperimen yang digunakan adalah single case design dengan A-B-A. Analisis data dilakukan dengan analisis statistik menggunakan uji wilcoxon serta analisis trend grafik hasil pengisian behavior checklist untuk mengetahui efektivitas dari intervensi terapi tari kreasi tradisional jawa dalam menurunkan perilaku hiperaktif pada anak usia dini. Hasil penelitian ini adalah terapi gerakan tari dapat menurunkan tingkat perilaku hiperaktif pada anak usia dini. Hal ini terbukti dari perolehan data pada masing-masing subjek yang menunjukkan adanya perbedaan skor perilaku hiperaktif pada saat baseline satu, intervensi, dan baseline dua. Ketika mengikuti sesi intervensi terapi gerakan tari, subjek penelitian menjadi lebih tenang ketika mengikuti pelajaran di kelas. Demikian pula dengan aktivitas atau gerakan fisik yang dilakukan menjadi lebih terkontrol dan bertujuan.</p> Robik Anwar Dani, Marcella Mariska Aryono ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://unimuda.e-journal.id/jurnalpsikologiunimuda/article/view/6742 Tue, 31 Dec 2024 14:11:26 +0000 Dinamika Forgiveness Pada Komunitas Pencak Silat https://unimuda.e-journal.id/jurnalpsikologiunimuda/article/view/6745 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Dinamika <em>Forgiveness</em> pada Komunitas Perguruan Pencak Silat di Madiun. Teori pemaafan yang dipakai terdiri dari empat fase yaitu fase pembukaan (<em>uncovering phase</em>), fase pengambilan keputusan (<em>decision phase</em>), fase tindakan (<em>work phase</em>) dan fase pendalaman (<em>deepening phase</em>). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi yang mengumpulkan data melalui wawancara. Subjek penelitian ini adalah tiga orang dari komunitas perguruan pencak silat yang berada di wilayah Madiun. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah <em>purposive sampling</em> dengan maksud mengambil sampel berdasarkan karakteristik tertentu. Adapun data yang digunakan dalam penelitian ini&nbsp; adalah teknik analisa data dengan menggunakan tekni <em>Theory-led analysis</em> yang mengkategorikan informasi yang sudah didapat lalu diadaptasikan dengan aspek yang telah didapat. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dinamika proses <em>forgiveness</em> tidak selalu sama dan tidak selalu berjalan linear seperti informan A melalui tahapan <em>uncovering phase, decision phase, work phase deepening phase</em> dan terakhir <em>uncovering phase</em> yang hanyak sekedar mengingat kejadian. Informan H melalui tahapan <em>work phase</em>, <em>deepening phase, decision phase</em> dan <em>uncovering phase.</em> Informan P melalui <em>uncovering phase, work phase, decision phase, work phase</em> dan <em>deepening phase.</em> Faktor untuk melakukan memaafkan dari informan A,H, dan P adalah kualitas hubungan, perasaan malu, kemarahan, empati, karakteristik kepribadian, religiulitas, dan kualitas hubungan. Bentuk konflik dalam komunitas perguruan silat seperti rasa sombong, masalah sepele yang nantinya di viralkan melalui media sosial, acara perguruan silat atau suran agung yang nanti timbulnya penghadangan dari komunitas perguruan silat, selain itu&nbsp; adanya saudara atau teman yang dicelakai. Proses memaafkan yang diungkapkan oleh informan A memaafkan dengan adanya dorongan orang lain atau dari sebuah ajaran, berhubungan yang baik dengan komunitas perguruan lain. Informan H memaafkan dengan mempunyai rasa capek terkait dendam menjalin kerja sama, melakukan kegiatan positif bersama dan menyelesaikan masalah dengan jalur damai atau dibawa ke ranah hukum. Sedangkan informan P memaafkan dengan menyelesaikan masalah dengan menempuh jalur musyawarah, adanya kesadaran dalam diri bahwa mereka berguna bagi masyarakat, bergaul dengan komunitas lain, hilangngya rasa marah ketika masalah sudah selesai.</p> Novenda Satria Herlambang, Robik Anwar Dani ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://unimuda.e-journal.id/jurnalpsikologiunimuda/article/view/6745 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000 Gigih Melawan Kanker Payudara dengan Pengobatan Tradisional https://unimuda.e-journal.id/jurnalpsikologiunimuda/article/view/7146 <p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan kegigihan seorang perempuan yang melawan kanker payudara&nbsp; dengan menjalankan pengobatan tradisional. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah Seorang perempuan dengan kanker payudara yang menjalankan pengobatan tradisional. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif studi kasus dengan teknik analisis kualitatif <em>Thematic Analysis</em> dan menggunakan wawancara semi-terstruktur. &nbsp;Hasil penelitian menunjukkan subjek menyembunyikan penyakitnya dari keluarga, terjadi perubahan fisik, emosi dan perilaku pada subjek yang kemudian dikaitkan munculnya kegigihan yang terlihat dari dimensi kegigihan yaitu dimensi <em>Perseversence of Effort </em>(tekun dalam berusaha) subjek tekun melakukan pengobatan dikarenakan adanya motivasi untuk sembuh dan merencanakan masa depan seperti menikah dan bekerja di masa mendatang, kemudian jika di lihat dari dimensi <em>Preverance of effort</em> (ketahanan dalam berusaha) yaitu subjek tetap konsisten menjalankan pengobatan tradisional meskipun mengalami kebosanan ataupun kondisi stress saat menjalankan pengobatan tradisional.</p> Yonathan Setyawan, Yasinta Herlina Dian Y, Kharisma Slevin Arsha Putra, Ririn Eka Astuti ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://unimuda.e-journal.id/jurnalpsikologiunimuda/article/view/7146 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000 Pengembangan Alat Ukur Help Seeking Behavior pada Generasi Z di Kota Sorong https://unimuda.e-journal.id/jurnalpsikologiunimuda/article/view/7191 <p>Usia dewasa awal merupakan salah satu tahapan usia yang rentan dengan permasalahan, termasuk masalah yang berkaitan dengan kesehatan mental. Penanganan masalah kesehatan mental menjadi tantangan tersendiri dikarenakan keterbatasan akses layanan dan informasi terkait kesehatan mental di Kota Sorong. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan alat ukur perilaku pencarian pertolongan profesional dengan melibatkan sebanyak 288 pemuda di Kota Sorong berusia 18-25 tahun yang diperoleh melalui random sampling. Alat ukur yang digunakan dimodifikasi dari alat ukur yang sudah ada dengan jumlah 24 aitem. Hasil analisis menggunakan pemodelan Rasch menunjukkan reliabilitas person dan aitem&nbsp; yaitu 0.61 dan 0.99. Analisis skala peringkat menunjukkan partisipan hanya mampu membedakan pilihan Tidak Sesuai dan Sangat Sesuai. Terdapat sebanyak 9 aitem yang memiliki bias gender, jenjang pendidikan, dan riwayat pencarian pertolongan.</p> Ikrima Dianti Istiqomah, Adinda Shofia ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://unimuda.e-journal.id/jurnalpsikologiunimuda/article/view/7191 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000 Gambaran Layanan Kesehatan Mental di Puskesmas Klasaman, Distrik Sorong Utara https://unimuda.e-journal.id/jurnalpsikologiunimuda/article/view/7192 <p>Layanan kesehatan jiwa adalah layanan kesehatan jiwa yang terintegrasi ke dalam layanan kesehatan umum di Puskesmas. Hasil pengamatan yang telah dilakukan menyebutkan bahwa saat ini hanya ada dua psikiater dan dua psikolog di wilayah Sorong. Ditemukan bahwa saat ini Puskesmas Klasaman melayani sebanyak 8 orang dengan gangguan jiwa, sehingga para peneliti tertarik untuk meneliti layanan kesehatan mental di Puskesmas Klasaman. Penelitian ini dilakukan untuk memahami deskripsi pelaksanaan pelayanan kesehatan jiwa di Puskesmas Klasaman. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologis. Data diperoleh melalui wawancara terstruktur dengan tiga responden yang dinilai paling tahu tentang layanan kesehatan jiwa. Data penelitian dianalisis dalam beberapa tahap, yaitu reduksi data, tampilan data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan kesehatan mental di Puskesmas Klasaman dapat dikategorikan cukup baik.</p> Chusnul Khotimah, Mira Aprilliani, Adinda Shofia, Tri Permata Sari ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://unimuda.e-journal.id/jurnalpsikologiunimuda/article/view/7192 Tue, 31 Dec 2024 00:00:00 +0000