UNIMUDA SPORT JOURNAL
https://unimuda.e-journal.id/unimudasportjurnal
<p>UNIMUDA SPORT JOURNAL, jurnal peer-review (cetak dan online) yang diterbitkan oleh Departemen Pendidikan Jasmani, Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong, yang didirikan pada tahun 2019 dan secara teratur menerbitkan online mulai 2020. Ini menerbitkan artikel-artikel dengan standar tinggi pada berbagai aspek dari Pendidikan Jasmani yang mencakup sejumlah pangkalan disiplin. Jurnal ini akan mewadahi publikasi jurnal pada ruang lingkup <strong><em>S</em></strong><em>port Education, Sports Coaching, Sport Tourism, Traditional Sports, Sport Achievement, Sport Science</em>. Frekuensi terbitan dua kali dalam satu tahun pada bulan <strong>Juni</strong> dan <strong>November.</strong></p>Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorongen-USUNIMUDA SPORT JOURNAL2746-3311Analisis Daya Tahan Jantung Paru Pada Anggota Aktif Acfik Unja
https://unimuda.e-journal.id/unimudasportjurnal/article/view/6857
<p>Berdasarkan pengamatan peneliti melihat kondisi dilapangan bahwa tingkat daya tahan jantung paruanggota aktif ACFIK UNJA masih sangat jauh dari harapan yang dilihat ketika mereka melakukan kegiatan berolahraga, Merasa cepat lelah saat berolahraga, saat melakukan kegiatan merasa lemas, belum ada variasi latihan lain yang mereka terima untuk meningkatkan daya tahan jantung paru pada diri mereka. Maka dari itu peneliti sangat ingin membantu memenuhi kebutuhan anggota aktif dalam memenuhi kegiatan fisik yang mereka jalani. Desain dalam penelitian ini desain yang digunakan adakah deskriptif kuantitatif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh anggota ACFIK UNJA yang berjumlah 15 orang. Hasil penelitian analisis daya tahan jantung paru putra dari 7 orang yang memiliki kategori baik dengan rentang 42.5 – 46.4 sebanyak 4 orang dengan persentasi 57%, yang memiliki kategori cukup dengan rentang 36.5 – 42.4 sebanyak 3 orang dengan persentasi 43%. Daya tahan jantung paru putri dari 8 orang yang memiliki kategori baik dengan rentang 33.0 – 36.9 sebanyak 3 orang dengan persentasi 29%, yang memiliki kategori cukup dengan rentang 29.0 – 32.9 sebanyak 5 orang dengan persentasi 71%. Hasil penelitian dapat diambil keputusan bahwa daya tahan jantung paru putra memiliki kategori baik dengan rentang dengan persentasi 71%. Daya tahan jantung paru putri memiliki kategori baik dengan persentasi 71%.</p>yuda VerdiansyahAtri Widowatisugih suhartiniYonifia Anjanika
##submission.copyrightStatement##
2024-11-282024-11-2852535910.3632/unimudasportjurnal.v5i2.6857Pengembangan Modifikasi Alat Ukur Waktu Reaksi Tangan Dan Mata Berbasis Microcontroller Pada Olahraga
https://unimuda.e-journal.id/unimudasportjurnal/article/view/7036
<p>Berdasatkan hasil Observasi Pengembangan Alat berbasis teknologi pada cabang olahraga masih kurang banyak dikembangkan padahal hal tersebut merupakan salah satu faktor yang dapat menunjang prestasi atlet. Oleh karena itu alat pengembangan yang akan dikembangkan tentunya bermanfaat dan layak untuk digunakan dalam jangka waktu yang panjang. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan sebuah alat olahraga dimana hal tersebut dapat membantu atlet dalam proses latihan. Penelitian menggunakan pmetode Research and Development (R&D). sesuai dengan langkah langkah penggunaan research and development oleh sugiyono(2011:409).Maka prosedur penelitian pengembangan ini sebagai berikut: (1) potensi masalah (2) mengumpulkan informasi (3) desain produk (4) validasi produk (5) revisi produk (6) uji coba produk (7) produk akhir. Hasil penelitian selesai direvisi yang pertama lagi hingga produk untuk uji coba. uji coba yang dilakukan dua tahap yaitu, tahap pertama dengan nilai 75% tahap kedua yakni 80 % dengan demikian alat ukur waktu reaksi tenis meja termasuk dalam kategori layak. Berdasarkan hasil dari penelitian pengembangan alat ukur waktu reaksi tangan dan mata berbasis microcontroller pada cabang olahraga tenis meja dikategorikan layak digunakan.</p>Yonifia Anjanikanesa Aquila PakpahanSukendro SukendroFitri Diana
##submission.copyrightStatement##
2024-11-282024-11-2852606710.3632/unimudasportjurnal.v5i2.7036Pengaruh Latihan Senam Zumba Dance Terhadap Peningkatan Vo2 Max Pada Anggota Sangga Tari Unimuda Crew
https://unimuda.e-journal.id/unimudasportjurnal/article/view/5418
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan pada latihan senam zumba dance terhadap peningkatan VO2max pada sanggar tari UNIMUDA crew. Jenis penelitian ini adalah penelitian pra experimental design. Tes yang dilakukan sebelum eksperimen disebut pre-test dan tes sesudah eksperimen disebut post-test. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anggota Sanggar Tari Unimuda Crew yang berjumlah 25. Teknik sampling yang digunakan adalah sampling. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah anggota sanggar tari UNIMUDA crew yang sesuai dengan syarat berjumlah 5 orang.Intrumen penelitian ini untuk mengukur peningkatan VO2max dengan melakukan bleep test. Analisis dalam penelitian ini adalah mengunakan uji-t, yaitu dengan membandingkan hasil pretest dengan posttest. Hasil penelitian menujukan bahwa ada terdapat penigkatan yang signifikan pada latihan senam zumba dance terhadap peningkatan VO2max pada anggota sanggar tari UNIMUDA crew.peneliti menunjukkan Thitung 24,861 > Ttabel 2,132.</p>ahmad jamaludinWaskito Aji Suryo PutroSaiful Anwar
##submission.copyrightStatement##
2024-11-292024-11-2952687310.3632/unimudasportjurnal.v5i2.5418Pengaruh Latihan Lari Zig-Zag Terhadap Kecepatan Menggiring Bola Pada Siswa Sdn Betek Taman 03 Probolinggo
https://unimuda.e-journal.id/unimudasportjurnal/article/view/6785
<p><em>This study aims to examine the effect of zig-zag running training on the dribbling speed of students at SDN Betek Taman 03 Probolinggo. The research used an experimental design with a One Group Pretest-Posttest Approach. Fourteen 6th-grade students were purposively sampled to participate in zig-zag training for 16 sessions over two months, with a frequency of three times a week. Data were collected through dribbling tests before and after the intervention, showing a significant increase in students' dribbling speed from an average of 15.67 seconds before training to 12.822 seconds after training. Statistical analysis indicated that the zig-zag training method was more effective than the shuttle run in improving dribbling speed, with a difference of 0.403 seconds in improvement. These findings are supported by previous research, showing that varied and dynamic zig-zag training not only enhances speed but also agility and ball control. This study recommends adopting zig-zag training in school soccer programs to optimize the development of students' dribbling skills.</em></p>Hermawan Diva Ardi Wijaya
##submission.copyrightStatement##
2024-11-302024-11-3052748010.3632/unimudasportjurnal.v5i2.6785Pengaruh Latihan Terstruktur Terhadap Kemampuan Passing Permainan Futsal Pada Ekstrakurikuler SMA Negeri 1 Kabupaten Sorong
https://unimuda.e-journal.id/unimudasportjurnal/article/view/6388
<p> </p> <p>Hasil penelitian dan uji hipotesis membuktikan bahwa rata-rata selisih nilai kemampuan passing futsal pada siswa sebelum diberikan latihan passing tetap adalah 7,2 sedangkan setelah diberikan latihan passing tetap nilai kemampuan passing adalah 9,6 sehingga terjadi peningkatan. Sedangkan berdasarkan hasil penguji hipotesis membuktikan bahwa rata-rata selisih nilai kemampuan passing futsal pada siswa sebelum diberikan latihan Passing berubah adalah 7,8 sedangkan setelah diberikan latihan passing berubah nilai kemampuan passing futsal siswa adalah 9,8 sehingga terjadi peningkatan. Dari perhitungan statistic t hitung untuk latihan dan Passing tetap = 21,81 dengan menggunakan taraf signifikan 5 % dari d.b = (N-1) = 10 – 1 = 9 diperoleh nilait tabel= 2,262. Hal ini berarti bahwa nilai t hitung lebih besar dari t tabel atau 21,81> 2,262 atau peningkatan antara pre-test dan post-test adalah 24 dengan mean deviasi sebanyak 2,4. Dengan peningkatan presentase sebesar 33,33 %. Dari perhitungan statisik thitung untuk latihan passing berubah = 10 dengan menggunakan taraf signifikan 5% dari d.b=(N-1)=10–1=9 diperoleh nilait tabel = 2,262. Hal ini berarti bahwa nilai t hitung lebih besar dari t tabel atau 10 > 2,262 atau peningkatan antara pre-test dan post-test adalah 20 dengan mean deviasise banyak 2 dengan peningkatan presentase sebesar 25,64 %<br>Kata kunci : LatihanTersrtuktur, Passing<br>ABSTRACT</p> <p>Based on the results of research and hypothesis testing, it is proven that the average difference in futsal passing ability scores for students before being given passing training remains 7.2. Meanwhile, after being given passing training, the passing ability value remained 9.6, so there was an increase. Meanwhile, based on the results of the hypothesis testers, it was proven that the average difference in futsal passing ability scores for students before being given the Passing training changed was 7.8. Meanwhile, after being given passing practice, the student's futsal passing ability value changed to 9.8, resulting in an increase. From the calculation of the calculated t statistic for training and passing, it remains = 21.81 using a significance level of 5% from d.b = (N-1) = 10 – 1 = 9, the t table value = 2.262. This means that the calculated t value is greater than the t table or 21.81 > 2.262 or the increase between pre-test and post-test is 24 with a mean deviation of 2.4. With a percentage increase of 33.33%. From statistical calculations, t for passing practice changes = 10 using a significance level of 5% from d.b = (N-1) = 10 – 1 = 9, the t table value = 2.262. This means that the calculated t value is greater than t table or 10 > 2.262 or the increase between pre-test and post-test is 20 with a mean deviation of 2 with a percentage increase of 25.64%<br>Keywords: Structured Training, Passing</p>Albert Fatem FatemNursalim NursalimSaiful AnwarSugiono Sugiono
##submission.copyrightStatement##
2024-11-302024-11-3052818710.3632/unimudasportjurnal.v5i2.6388Pertimbangan Guru dalam Memberikan Penilaian Mata Pelajaran PJOK Berdasarkan Ranah Kognitif, Afektif dan Psikomotorik Pada Siswa Sekolah Dasar di Kota Sorong
https://unimuda.e-journal.id/unimudasportjurnal/article/view/5423
<p>Tujuan dari penelitian ini yaitu peneliti ingin menggali dan mencoba mengetahui persentase penilaian guru terhadap mata pelajaran PJOK yang meliputi tiga aspek yaitu kognitif, afektif dan psikomotorik siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei yang menganalisis data penyebaran kuisioner/angket melalui metode kuantitatif. Berdasarkan data penelitian dapat dijelaskan bahwa penilaian ranah kognitif siswa yang dimana terdapat beberapa indikator diantaranya mengingat, memahami/mengerti, menerapkan/mengaplikasikan dan menganalisi guru PJOK memberikan pertimbangan presentase sebesar 81,52%. Untuk penilaian ranah afektif siswa yang terdapat beberapa indikator yaitu sikap sosial dan sikap kepribadian guru PJOK memberikan pertimbangan penilaian dengan persentase sebesar 84,72%. Sementara pada penilaian ranah osikomotorik siswa yang terdapat beberapa indikator diantaranya keterampilan meniru, menyusun, ketepatan, artikulasi dan naturalisasi gerak guru PJOK memberikan pertimbangan dengan persentase sebesar 83,72% .</p> <p><strong>Kata Kunci</strong>: Penilaian guru PJOK, Ranah Kognitif, Ranah Afektif, Ranah Psikomotorik</p> <p><em>The aim of this research is that researchers want to explore and try to find out the percentage of teachers' assessments of PJOK subjects which cover three aspects, namely cognitive, affective and psychomotor students. The method used in this research is a survey method which analyzes questionnaire/questionnaire distribution data using quantitative methods. Based on research data, it can be explained that the assessment of students' cognitive domains, where there are several indicators, including remembering, comprehending, applying and analyzing, PJOK teachers provide a percentage consideration of 81.52%. For assessing students' affective domain, there are several indicators, namely social attitudes and personality attitudes, PJOK teachers provide assessment considerations with a percentage of 84.72%. Meanwhile, in the assessment of students' oscomotor domain, there are several indicators, including imitation skills, composing, accuracy, articulation and naturalization of movements, PJOK teachers give consideration with a percentage of 83.72%.</em></p> <p><strong><em>Key Words</em></strong><em>: </em><em>PJOK teacher assessment, Cognitive Domain, Affective Domain, Psychomotor Domain</em></p>Sugiono Sugionojelita cicilia stibiesIstiyono Istiyono
##submission.copyrightStatement##
2024-11-302024-11-3052889610.3632/unimudasportjurnal.v5i2.5423