Problematika Kognitif Anak Disabilitas di SD IT Muhammadiyah Al-Kautsar
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan disabilitas kognitif pada anak usia sekolah dan problematika kognitif pada anak disabilitas usia Sekolah Dasar (SD). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif-kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa kajian pustaka dan wawancara. Kajian pustaka berupa buku, jurnal, dan dokumen yang relevan dengan penelitian. Adapun teknik wawancara digunakan untuk menjawab problematika disabilitas kognitif yang ada di SDIT Muhamamdiyah Al-Kautsar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Sekolah Dasar terdapat kendala pembelajaran/disabilitas kognitif yaitu disleksia, disgrafia, diskalkulia, disfraksia, dan ADHD. Di SDIT Muhamamdiyah Al-Kautsar yang merupakan sekolah non-inklusi ditemukan siswa dengan problematika kognitif sebagai berikut: disleksia, dispraksia, ADHD, dan siswa dengan riwayat penyakit fisik yang mempengaruhi kemampuan kognitif siswa. Siswa dengan penyandang disleksia, dispraksia mengalami problematika kognitif dalam bentuk menulis rapi dan kendala lancar membaca, menulis, dan berhitung. Siswa disfraksia secara umum mengalami kendala dalam hal komunikasi dan menulis rapi, siswa penyandang ADHD mengalami kendala dalam hal fokus belajar, sedangkan siswa dengan riwayat penyakit fisik mengalami kendala dalam pembelajaran yang bersifat kinestetik seperti pada mata pelajaran olahraga. Komunikasi yang baik antara pihak sekolah (guru kelas, BK, dan kesiswaan) dan orang tua sangat berpengaruh dalam mengatasi kendala disabilitas kognitif siswa.
Downloads
References
Amalia, R. (2018). Intervensi terhadap Anak Usia Dini yang Mengalami Gangguan ADHD Melalui Pendekatan Kognitif Perilaku dan Alderian Play Therapy. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(1), 27-33.
Desiningrum, DR. (2016). Psikologi Anak Berkebutuhan Khusus. Yogyakarta: Psikosain.
Dhamayanti, A.F., & Yuliati, N. (2023). Pengelolaan Citra Profesional Ajudan Gubernur Jawa Barat. Bandung Conference Series: Public Relations.
Dinata, R. H. (2017). MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KATA DIFGRAF MELALUI METODE MULTISENSORI PADA ANAK DISGRAPHIA (Single Subject Research di kelas III/B SDN 20 Padang). Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus, 4(3).
Hafni, N., Lutfiana, F., & Safitri, E. (2020). Implementasi Metode Multisensori Untuk Meningkatkan Baca Tulis Alquran Pada Anak Disleksia Dan Autis Di Sekolah Khusus Taruna Alquran Yogyakarta. At-Thullab Jurnal Mahasiswa Studi Islam, 2(2).
Hidayat, S., Erwansyah, R.A., & Lestari, A.R. (2021). Latihan Senam Otak Untuk Meningkatkan Kemampuan Memori Jangka Pendek Pada Anak Disabilitas Intelektual. JINTAN: Jurnal Ilmu Keperawatan.
Idris, R. (2009). Mengatasi kesulitan belajar dengan pendekatan psikologi kognitif. Lentera pendidikan: jurnal ilmu tarbiyah dan keguruan, 12(2), 152-172.
Irdamurni, I., Kasiyati, K., Zulmiyetri, Z., & Taufan, J. (2018). Meningkatkan Kemampuan Guru pada Pembelajaran Membaca Anak Disleksia. Jurnal Pendidikan Kebutuhan Khusus, 2(2), 29-32.
Lidwina, Soeisniwati. (2012). Disleksia Berpengaruh Pada Kemampuan Membaca dan Menulis. Jurnal STIE Semarang, Vol 4. No. 3.
Mahilda Dea Komalasari, U. P. Y. (2016). EFEKTIVITAS METODE MULTISENSORI DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PADA PESERTA DIDIK DISLEKSIA DI SEKOLAH DASAR. Universitas PGRI Yogyakarta.
Manora, H. (2019). Peranan kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan. Edification Journal: Pendidikan Agama Islam, 1(1), 119-125.
Marinda, L. (2020). Teori perkembangan kognitif Jean Piaget dan problematikanya pada anak usia sekolah dasar. An-Nisa Jurnal Kajian Perempuan dan Keislaman, 13(1), 116-152.
Nurfadhillah, S., Sunaryo, S., Ramadhanty, S., Nurjamilah, P., Sarah, S., Lestari, L., ... & Lutfiyah, V. (2023). Analisis Pembelajaran pada Siswa ABK dengan Ketunaan Disgrafia & Disleksia Di SDN Karawaci 5 Kota Tangerang. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(3), 31094-31101.
Ony, N.I., & Handayani, P. (2022). Hubungan Pola Asuh Orangtua dengan Persepsi Pencapaian Perkembangan Kognitif Anak SD di Masa Pembelajaran Jarak Jauh. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan.
Primasari, I. F. N. D., & Supena, A. (2021). Meningkatkan Kemampuan Membaca Siswa Disleksia Dengan Metode Multisensori Di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(4), 1799-1808.
Puspita, D., Calista, W., & Suyadi, S. (2018). Perkembangan Fisik-Motorik Siswa Usia Dasar: Masalah Dan Perkembangannya. JIP (Jurnal Ilmiah PGMI), 4(2), 170-182.
Sari, N., Kusmana, A., & Kuntarto, E. (2020). Strategi Menangani Kesulitan Menulis (Disgrafia) Melalui Pembelajaran Partisipatif Di Sekolah. GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 2(1), 56-63.
Sisilia, S. (2022). Perancangan produk pembelajaran taktil metode montessori untuk anak dispraksia (Doctoral dissertation, Universitas Pelita Harapan).
Suhartono, S. (2016). Pembelajaran Menulis Untuk Anak Disgrafia di Sekolah Dasar. Transformatika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 12(1), 107-120.
Tammasse, T., Tammasse, J., Utami, I. F., & Rahman, F. F. (2022). The Effectiveness of Using Kinect-Based Dyslexia Therapy in Improving Reading Ability in Dyslexic Children: A Linguistic Study.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.