MANAJEMEN PENGEMBANGAN KURIKULUM PAI DI MTS PONPES DARUL FIKRI BRINGIN KAUMAN PONOROGO

  • Budi Santoso Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong
  • Marlan Marlan MTs Darul Fikri Bringin Ponorogo
Keywords: Manajemen, Pengembangan Kurikulum, MTs Ponpes Darul Fikri.

Abstract

: Kurikulum sebuah pendidikan senantiasa mengalami perkambangan dan pendidikan. Di dalam kurikulum tidak dikenal istilah up to date. Kurikulum selalu mengalami perubahan dan perkembangan, seiring perubahan dan perkembangan yang terjadi di dalam masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk megetahui Manajemen Pengembangan Kurikulum PAI di MTs Ponpes Darul Fikri Bringin Kauman Ponorogo. Pendekatan yangdigunakan adalah pendekatan studi kasus, Jenis pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini melalui:  observasi, Interview (Wawancara), Dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa: Perencanan manajemen pengembangan kurikulum PAI di MTs Ponpes Darul Fikri dilakukan dengan  membentuk panitia workshop manajemen kurikulum, Pelaksanaan manajemen pengembangan kurikulum PAI di MTs Ponpes Darul meliputi: Akidah Akhlaq, Al-Qur’an Hadist, Fikih, SKI dan Bahasa Arab, Dampak manajemen pengembang Kurikulum PAI di MTs Ponpes Darul Fikri Bringin Kauman Ponorogo dapat dilihat melalui dua hal:  Pertama, dampak bagi lembaga, yaitu lembaga terjadi peningkatan hasil nilai akreditasi dari terakreditasi B ke terakreditasi A dan mendapat kepercayaan dari masyarakat yang terbukti dengan semakin bayaknya santri yang mendaftar di MTs Ponpes Darul Fikri. Kedua, dampak bagi siswa yaitu prestasi siswa dalam bidang AKSIOMA (Ajang Kompetensi Seni dan Olah Raga madrasah) yang berupa masuk sampai tingkat Propinsi Jawa Timur. Nilai Akademik pada 5 tahun terakir selalu masuk tiga besar dari tujuh Madrasah yang ada di KKM Pulosari dan 10 besar di tingkat Kabupaten Ponorogo.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bwarnirun, Y., & Santoso, B. (2021). Pengaruh Motivasi Guru Terhadap Hasil Belajar Matematika Materi Pecahan Pada Siswa Kelas IV Ssekolah Dasar Inpres 109 Perumnas Kota Sorong. Attadrib: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 4(1), 13–24. https://doi.org/10.54069/attadrib.v4i1.115
Duncan, D. T., Ransome, Y., Park, S. H., Jackson, S. D., Kawachi, I., Branas, C. C., Knox, J., Al-Ajlouni, Y. A., Mountcastle, H., Miles, C. H., & Hickson, D. M. A. (2021). Neighborhood social cohesion, religious participation and sexual risk behaviors among cisgender black sexual minority men in the southern United States. Social Science and Medicine, 279(February), 113913. https://doi.org/10.1016/j.socscimed.2021.113913
García, J. A. R. (2018). Islamic religious education and the plan against violent radicalisation in Spain radicalisation in Spain. British Journal of Religious Education, 17(3), 1–10.
Kementerian Pendidikan nasional. (2010). Tugas dan Peran Kepala sekolah dalam Manajemen Kurikulum. In PT. Binatama Jakarta (Vol. 8, Issue 2).
Muhadjir, N. (1996). Metodologi Penelitian Kualitatif.
Rasid, R., Djafar, H., & Santoso, B. (2021). Alfred Schutz’s Perspective in Phenomenology Approach: Concepts, Characteristics, Methods and Examples. International Journal of Educational Research & Social Sciences, 2(1), 190–201. https://doi.org/10.51601/ijersc.v2i1.18
Ratna, N. K. (2012). Metodologi Penelitian Kajian Budaya dan Ilmu Sosial humaniora pada umumnya.
Published
2022-02-26