Analisis Nilai-Nilai Pendidikan Pada Lagu Melayu Karya Iyeth Bustami: Studi Kasus Lagu “Laila Canggung”, “Ijuk” dan “Laksmana Raja di Laut
Abstract
Lagu Melayu memiliki nilai budaya yang mendalam dan sering kali berfungsi sebagai sarana untuk menyampaikan pesan moral serta nilai-nilai pendidikan yang relevan dengan kehidupan sosial. Iyeth Bustami, seorang penyanyi terkenal asal Riau, melalui karya-karya musiknya berhasil menyampaikan pesan-pesan tersebut dalam bentuk lirik yang penuh makna. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai-nilai pendidikan karakter yang terkandung dalam tiga lagu Melayu karya Iyeth Bustami, yaitu "Laila Canggung," "Ijuk," dan "Laksmana Raja di Laut." Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, yang berfokus pada penguraian dan penafsiran lirik lagu untuk mengidentifikasi dan menggambarkan nilai-nilai pendidikan yang terkandung di dalamnya. Hasil analisis menunjukkan bahwa ketiga lagu ini mengandung berbagai nilai pendidikan karakter yang sangat penting, seperti kejujuran, kesetiaan, keberanian, pengorbanan, kepemimpinan, dan tanggung jawab. Nilai-nilai ini memiliki relevansi yang tinggi dalam pembentukan karakter sosial yang positif, serta dalam membangun hubungan interpersonal yang sehat dan harmonis. Oleh karena itu, lagu-lagu karya Iyeth Bustami tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga sebagai alat yang efektif untuk pendidikan karakter, yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk mendorong perubahan positif dalam masyarakat. Penelitian ini menegaskan pentingnya musik, khususnya lagu Melayu, sebagai media untuk menyebarkan nilai-nilai pendidikan yang esensial dalam membentuk karakter generasi muda.
Downloads
References
Hassan, S. (2010). Tradisi Musik Melayu dan Nilai-Nilai Budaya. Pustaka Melayu, Kuala Lumpur.
Iskandar, M. (2020). Peran Musik Tradisional dalam Pengembangan Keterampilan Sosial Siswa. Jurnal Seni dan Pendidikan, 10(1), 22-33.
Kurniawan, A. (2018). Peran Musik dalam Pendidikan Karakter: Kajian Terhadap Lagu-lagu Populer Indonesia. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 7(1), 50-65.
Lickona, T. (1991). Educating for Character: How Our Schools Can Teach Respect and Responsibility. Bantam Books.
Marzuki, M. (2015). Pendekatan Budaya Lokal dalam Pendidikan Karakter. Jurnal Pendidikan Karakter, 6(1), 12-19.
Moleong, L. J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya.
Rahmawati, D. (2017). Integrasi Seni Musik Tradisional dalam Pembentukan Karakter Siswa. Jurnal Pendidikan Seni, 8(2), 45-55.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Suyanto, S. (2009). Konsep dan Implementasi Pendidikan Karakter di Sekolah. Jurnal Pendidikan, 5(1), 1-8.
Zulfikar, F. (2019). Lagu-Lagu Tradisional sebagai Media Pembelajaran Nilai Budaya di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Budaya, 4(3), 70-82.
Copyright (c) 2025 Robiyatul Adawiyah, Rian Azmal Fauzi, Siswanto Siswanto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).