Efektivitas ekstrak Ulva reticulata pada Pakan dalam Mencegah Serangan bakteri Vibrio harveyi pada Udang Windu (Penaeus monodon)
Abstract
Penyakit Vibriosis merupakan salah satu penyakit yang dapat menyebabkan kematian pada udang, salah satu
agensia penyakit Vibriosis adalah bakteri Vibrio harveyi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui efektivitas
ekstrak Ulva reticulata dalam mencegah serangan bakteri vibrio harveyi pada udang windu.. Rancangan penelitian
menggunakan Rancangan Acak Penelitian (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 kali ulangan Perlakuannya dengan
mencampurkan ekstrak Ulva reticulata pada pakan komersil dengan dosis A(0 g/kg), B (0,5 g/kg), C (1,0 g/kg) dan
D (1,5 g/kg). Hasil Penelitian menunjukkan perlakuan dengan dosis D (1,5 g/kg) memberikan tingkat
kelangsungan hidup tertinggi (p<0,05) yaitu 50±5,0% dengan nilai total plate count 2,3 x 104
cfu/mL) dan nilai
RPS sebesar 40%. Perlakuan D (1,5 g/kg) merupakan dosis terbaik untuk mencegah serangan bakteri Vibrio
harveyi.
Downloads
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).