PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING DAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMA NEGERI 14 BULUKUMBA TAHUN 2019
Abstract
Penelitian ini membahas mengenai perbandingan model pembelajaran Discovery Learning dan Problem Based Learning terhadap hasil belajar biologi siswa kelas X SMA Negeri 14 Bulukumba. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu (quasy-eksperimen). Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 14 Bulukumba dengan jumlah 59 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik Random Sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah instrumen tes berbentuk pilihan ganda sejumlah 25 nomor. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakanan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial. Hasil penelitian yang diperoleh adalah hasil belajar siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning dalam kategori tinggi dengan skor rata-rata 84,5 dan hasil belajar siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dalam kategori sedang dengan skor rata-rata 80,0. Hasil perhitungan uji t diperoleh nilai thitung yaitu thitung 2,77>ttabel 2,024, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan dari penggunaan model pembelajaran Discovery Learning dan Problem Based Learning terhadap hasil belajar biologi siswa kelas X SMA Negeri 14 Bulukumba, sehingga H0 ditolak dan H1 diterima.
Downloads
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).